🎏 Naskah Drama Tema Cinta Tanah Air

Berikutadalah Contoh Teks Naskah Pidato Singkat Cinta Tanah Air Indonesia. Assalamualaikum W.W. Pertama-tama marilah kita mengucapkan puji syukur atas ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Karena dengan kehadiratNya lah kita dapat berkunpul di sini dengan sehat wal afiat. Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas kehadiran teman-teman sekalian. Senin 18 Februari 2013 DRAMA TENTANG CINTA TANAH AIR AKU BANGGA JADI ANAK INDONESIA Berkembangnya jaman dan mulai berkembangnya teknologi yang semakin modern dan maju. Membuat sebagian budaya yang di wariskan nenek moyang kita di anggap kuno oleh kalangan anak remaja sekarang. PDF| Abstrak: Salah satu kompetensi yang dikembangkan dalam kegiatan ekstrakurikuler teater SMA Negeri 4 Kota Malang adalah komptensi menulis naskah | Find, read and cite all the research you KumpulanContoh Teks Pidato Berbagai Tema Berikut adalah kumpulan berbagai tema contoh teks Pidato Bahasa Indonesia yang menarik untuk Semua Kalangan. Yuk, silahkan pilih tema Pidato yang sesuai dibawah ini: Naskah Pidato Tentang Perpisahan Kelas 6 Terbaru; Contoh Pidato Bahasa Jawa Tentang Kebersihan Terbaru Contohcinta pada tanah air adalah kita harus mencintai produk dalam negeridisitulah kita membeli barang barang kebutuhan kitawalau kita membeli d luar negeribarang luar negeri dari indonesia. Contoh pidato cinta tanah air nasionalisme 6022012. Pidato cinta tanah air. Baiklah langsung saja ini dia selengkapnya contoh pidato tentang cinta tanah air. Cintasejati adalah cinta yang bisa mengerti dan menerima apa adanya terhadap pasangannya. Ia pun kembali ke tanah kelahirannya bersama . Naskah drama pendek biasanya memiliki alur cerita . Contoh naskah drama percintaan merupakan salah satu dari sekian banyak contoh drama yang saat ini sedang populer di kalangan remaja bahkan . TahapanProduksi Produk Sistem Teknik 27 June 2022; Contoh Akhlak Etika Dan Moral 27 June 2022; Pantun Bahasa Banjar Tentang Pendidikan BahasaIndonesia · Bab 1 Cinta Tanah Air Dewaki Kramadibrata Dewi Indrawati Didik Durianto. 24/08/2021 14:51:04. SMP 8 KTSP Baca Tanpa Internet Lihat Katalog Lainnya Pidatosaya kali ini bertema cinta tanah air. Kedua saya berdiri di sini akan menyampaikan pidato singkat. Admin blog dapatkan contoh 2019 juga . Kita sebagai rakyat indonesia, seharusnya mencintai . Mencintai tanah air adalah kewajiban bagi . Maka dari itu kita harus mengenali tanah air. Pidato saya kali ini bertema cinta tanah air. 4) tema yang digunakan adalah cinta tanah air dengan subtema pendidikan dan budaya. (5) dialog yang digunakan adalah dialog umum dengan bahasa sehari-hari. (6) petunjuk laku yang digunakan adalah petunjuk lakuan tokoh. Kata Kunci: Naskah drama serial, pendidikan karakter, ekstrakulikuler teater. NaskahDrama: Ranjau Paku "Sebuah Cerita tentang Nilai Kehidupan". Hakikatnya manusia tak mengenal kata berhenti untuk mewujudkan segala impian mereka, memuaskan segala keinginan dengan berbagai cara dan memenuhi segala kebutuhannya. Inilah yang terjadi ketika Pak Parno, seorang penambal ban dari keluarga kelas bawah di pinggiran Kota Jakarta Langkah1 : Menentukan Tema. Menentukan arah, tujuan dan pesan cerita. Itulah ketiga unsur tema. Tema cerita antara hormat kepada orang tua, mau berkorban untuk sahabat, mencegah kerusakan lingkungan, membina persatuan, dan cinta tanah air. Berdasarkan tema itu disusun plot, tokoh, dan setting yang menjadi dasar pembuatan isi cerita. TTucE. Sobat Guru Penyemangat, apakah Sobat saat ini sedang mencari contoh pidato bertema Cinta Tanah Air?Sejatinya perilaku cinta tanah air adalah salah satu hal penting dalam memajukan negara. Sebagaimana yang diketahui bahwa, tanpa adanya kepedulian terhadap NKRI, generasi penerus kita nantinya rawan semakin ke sini tantangan global semakin kompleks dan rumit. Dengan rasa kecintaan terhadap tanah air yang rendah, bangsa kita bisa saja dengan mudah dijajah dari Seperti penjajahan berupa budaya-budaya asing, menjalarnya produk-produk luar negeri, hingga semakin ramainya penggunaan bahasa keminggris alias Indonesia campur Inggris di acara-acara dari itulah, gaungan semangat cinta tanah air perlu digaungkan oleh semua pihak baik dalam pidato, sambutan, atau pun kegiatan sajikan contoh teks pidato bertema cinta tanah naskah pidato tentang cinta tanah air ini ditulis singkat, mudah dihafal anak SD, dan cocok untuk sambutan maupun amanat disimak yaPidato Tema Cinta Tanah Air Pentingnya Sikap Cinta Tanah Air dalam Kehidupan Sehari-hariAssalamu’alaikum Warahmatullah WabarakatuhSelamat pagi dan salam bahagia untuk kita semuaYang terhormat, Bapak/Ibu Kepala Sekolah…Yang terhormat, Bapak/Ibu Dewan Guru…Serta teman-teman yang saya banggakan;Pertama-tama, marilah kita bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat sehingga kita bisa berkumpul di ruangan ini dalam keadaan sehat wal berhiaskan salam tidak lupa kita sampaikan kepada Nabi Muhammad SAW. Semoga dengan seringnya bershalawat, kita akan mendapatkan pertolongan beliau di Hari Kiamat Ibu, serta teman-teman yang berbahagia;Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan pidato singkat tentang pentingnya sikap cinta tanah air dalam kehidupan yang saya banggakan, sebenarnya seberapa cinta kalian dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini? Saya yakin jawabannya adalah kita semua cinta NKRI, cinta Indonesia, cinta terhadap Bumi kecintaan tersebut sejatinya tidaklah cukup dengan kata-kata atau sekadar ucapan sekali lewat, melainkan juga harus diikuti dengan sikap dan satu sikap dan perbuatan yang menjadi bukti bahwa kita adalah generasi penerus yang mencintai Tanah Air Indonesia ialah dengan mengamalkan menjadi pribadi dan generasi yang cinta tanah air, maka kita sedang ikut serta sekaligus berpartisipasi aktif untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan yang saya banggakan;Ada beberapa sikap cinta tanah air yang perlu kita lakukan dan terapkan dalam kehidupan bersemangat mempelajari sejarah perjuangan para pahlawan yang berbahagia, sebenarnya mengapa kita harus repot-repot belajar tentang sejarah perjuangan para pahlawan kemerdekaan?Jawabannya tidak lain tidak bukan ialah untuk menghargai jasa para pahlawan. Tanpa perjuangan para pahlawan, rasanya mustahil kita bisa berdiri tegak dengan aman, tenteram, dan damai di kita malah sibuk berperang dengan penjajah, sehingga tidak memiliki kesempatan untuk belajar, bersekolah, hingga bermain bersama di zaman milenial era Merdeka Belajar saat ini kita tidak lagi perlu repot-repot membawa bambu runcing atau tombak. Yang harus kita lakukan hari ini ialah berperang melawan kemalasan diri agar terhindar dari kebodohan dan ketertinggalan yang berbahagia;Adapun sikap cinta tanah air yang berikutnya adalah semangat kita dalam mengikuti upacara bendera hari Senin maupun hari-hari besar upacara, kita bisa mengenal bendera Merah Putih, lagu-lagu nasional, para pahlawan nasional, hingga simbol-simbol negara. Semua itu adalah wujud dari kecintaan kita terhadap Bumi mengikuti upacara, kita diajarkan untuk menjadi pribadi yang disiplin, rapi, dan pekerja keras. Selain itu, jangan lupa bahwa kita pula diajarkan untuk senantiasa menghormati orang lain, baik orang yang lebih tua maupun rekan-rekan yang berbahagia;Perilaku cinta tanah air sejatinya tidaklah cukup hanya dengan melaksanakan kegiatan seremonial ada banyak sikap dan perilaku lain yang berkaitan dengan cinta tanah air yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya terbatas pada lingkungan sekolah namun juga bisa diterapkan di lingkungan keluarga maupun contohnya?Contohnya seperti menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar pada acara resmi, mewujudkan ketertiban dan ketentraman di lingkungan sekitar, belajar dengan sungguh-sungguh untuk mengharumkan nama bangsa dan negara Indonesia, hingga mengapreasiasi karya anak bangsa dengan berbelanja produk-produk dalam yang berbahagia;Tanpa ada sikap dan perilaku cinta tanah air, maka percayalah bahwa suatu hari nanti negara kita akan hancur karena dipimpin oleh generasi penerus yang kurang darinya, mari kita tingkatkan kepedulian dan kecintaan terhadap tanah air dengan memulainya dari diri sendiri, dengan semangat pantang menyerah dan rela Ibu, serta teman-teman yang berbahagia;Demikianlah pidato singkat yang bisa saya sampaikan pada kesempatan ini. Mohon maaf atas segenap khilaf dan akhiri; Wassalamu’alaikum Warahmatullah WabarakatuhBoleh Baca Contoh Pidato Semangat Belajar dan Kerja KerasDownload Pidato Tema Cinta Tanah Air PDFUntuk memudahkan kegiata Sobat Guru Penyemangat, berikut telah disediakan file PDF yang berisi naskah pidato tentang Cinta Tanah Air yang bisa diunduh secara Guru Penyemangat bisa memanfaatkan contoh pidato berikut untuk kebutuhan pembelajaran di sekolah, referensi tugas anak SD, dan klik tombol download lalu tunggu beberapa saat untuk mendapatkan file teks pidato Cinta Tanah Air Pidato Cinta Tanah Air 119kb sajian Guru Penyemangat tentang contoh teks pidato bertema Cinta Tanah Air yang bisa menjadi referensi dalam sambutan maupun tugas bermanfaat yaSalam. Uploaded byrina safitri 60% found this document useful 5 votes7K views6 pagesDescriptionlopCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document60% found this document useful 5 votes7K views6 pagesDrama Cinta Tanah AirkuUploaded byrina safitri DescriptionlopFull descriptionJump to Page You are on page 1of 6Search inside document You're Reading a Free Preview Pages 4 to 5 are not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Cinta tanah air adalah fitrah manusia, orang beriman, bahkan rasa itu dimiliki Rasulullah ﷺ. Hubbul wathon minal iman ?Butrus al-Bustani Islam memandang rasa cinta terhadap tanah air adalah tabiat semua manusia. Hal itu tergambar jelas pada ayat al-Quran yang berbunyi وَلَوْ أَنَّا كَتَبْنَا عَلَيْهِمْ أَنِ ٱقْتُلُوٓا۟ أَنفُسَكُمْ أَوِ ٱخْرُجُوا۟ مِن دِيَٰرِكُم مَّا فَعَلُوهُ إِلَّا قَلِيلٌ مِّنْهُمْ Seandainya kami perintahkan manusia untuk membunuh diri mereka atau keluar dari negeri mereka, pasti tidak ada yang mau mengerjakannya, kecuali sedikit saja dari mereka. al-Nisa 66 Manusia cendrung cinta pada dirinya dan negerinya. Bahkan untuk menghargai rasa itu, cinta tanah air disandingkan bersama cinta terhadap agama, Allah berfirman لَّا يَنْهَىٰكُمُ ٱللَّهُ عَنِ ٱلَّذِينَ لَمْ يُقَٰتِلُوكُمْ فِى ٱلدِّينِ وَلَمْ يُخْرِجُوكُم مِّن دِيَٰرِكُمْ أَن تَبَرُّوهُمْ وَتُقْسِطُوٓا۟ إِلَيْهِمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلْمُقْسِطِينَ Allah tidak melarang kalian berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak memerangi agama kalian dan tidak pula mengusir kalian dari negeri kalian. Karena Allah mencintai orang-orang adil. al-Mumtahanah 8 Berdasarkan dua dalil di atas; cinta tanah air adalah hal maklum yang menjadi tabiat manusia, bahkan cinta itu menjadi pembenaran atas jihad bela negara. Maka, cinta agama dan tanah air bukanlah sebuah dosa. Keduanya bisa berjalan bersama. Muslim maupun kafir juga dapat berdampingan. 2. Hubbul Wathon Seperti disinggung di awal, cinta pada negeri bahkan dimiliki oleh manusia paling beriman dan bertakwa pada Allah, yakni nabi Muhammad. Bacalah sejarah, bagaimana Rasulullah kaget setelah mengetahui bahwa dirinya kelak akan diusir jika terus berdakwah. Setelah 13 tahun diintimidasi, Mekkah makin tak kondusif untuk ditempati kaum mukminin. Hari itu nabi Muhammad terpaksa berhijrah ke Madinah. Usia beliau 53 tahun kala itu. Bayangkan seseorang lahir di sebuah kota, tumbuh, bermain, belajar bahkan berumahtangga di sana, lalu terusir di usia 53 tahun. Maka tak kuasa Nabi membendung rasa cinta pada negeri kampung halamannya. Karenanya dari kejauhan beliau membalikkan tubuh, menghadap kota tua itu dan berkata, مَا أَطْيَبَكِ مِنْ بَلَدٍ وأَحبَّكِ إلَيَّ، وَلَوْلَا أَنَّ قَوْمِي أَخْرَجُونِي مِنْكِ مَا سَكَنْتُ غَيْرَكِ “Sungguh tak ada negeri yang lebih indah dan aku cintai selainmu. Andai bukan karena mereka mengusirku darimu, niscaya aku akan menetap selamanya.” al-Tirmidzi Renungilah curahan hati Rasulullah untuk kota Mekkah. Padahal saat itu kota Ka’bah bukanlah negeri muslim, bukan daarul Islam, kemusyrikan masih mencengkeram kuat di sana. Mekkah baru menjadi negeri muslim tahun 8 Hijriah pada momen Fathu Makkah. Tapi cinta tanah air, meski bukan negara Islam, di mana dia dilahirkan dan dibesarkan adalah fitrah yang hadir di hati seseorang. Sesampainya di kota Madinah, sepenuh hati beliau berdoa untuk tanah airnya yang baru. اللَّهُمَّ حَبِّبْ إلَيْنَا المَدِينَةَ كَحُبِّنَا مَكَّةَ أوْ أشَدَّ “Ya Allah, tumbuhkan cinta kami pada Madinah sebagaimana cinta Mekkah, bahkan lebih besar lagi.” al-Bukhari Inilah lambang cinta tanah air yang dapat kita teladani dari sirah Nabi shallallahu alaihi wa sallam. Begitu memasuki kota Madinah, seketika beliau berdoa diberikan cinta melebihi kota kelahirannya. Padahal Madinah kota asing bagi dirinya. Beliau tidak dilahirkan dan dibesarkan di sana. Itu karena Nabi sadar betul, beliau akan hidup dan merawat bumi di dalamnya. Di mana bumi dipijak di sana langit dijunjung. Saksikanlah bagaimana ketika Rasul hadir di Madinah, permusuhan antara kaum Aus & Khadraj selama 300 tahun berubah menjadi cinta ukhuwah. Sampai hari ini kita masih bisa membaca sejarah, bagaimana Piagam Madinah diakui sebagai konstitusi pertama dalam peradaban manusia. Meski beragama lain, masyarakat Yahudi terjamin hidup dan keamanannya. Di sana kali pertama dalam sejarah manusia, kemajemukan benar terjadi, semua setara, apapun ras, suku, warna kulit, gender mereka. Sebagaimana ditulis oleh Dr. Craig Considine dalam bukunya “Humanity of Muhammad”. 3. Tumpah Darah Setelah 8 tahun hijrah, Muslimin berhasil membebaskan kota Makkah, membersihkan kemusyrikan, 2000 orang masuk Islam, 360 berhala disingkirkan; Saat itulah terjadi kasak-kusuk di antara sahabat kaum Anshar asli Madinah. “Jangan-jangan Rasulullah tidak kembali ke kota Madinah, dan menetap di Mekkah kota kelahirannya.” Maka baginda mengumpulkan semua sahabat Anshar secara khusus, demi menjawab semua kegundahan di hati mereka, perhatikan sabdanya فَوَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَوْلَا الْهِجْرَةُ لَكُنْتُ امْرَأً مِنْ الْأَنْصَارِ وَلَوْ سَلَكَ النَّاسُ شِعْبًا وَسَلَكَتْ الْأَنْصَارُ شِعْبًا لَسَلَكْتُ شِعْبَ الْأَنْصَارِ اللَّهُمَّ ارْحَمْ الْأَنْصَارَ وَأَبْنَاءَ الْأَنْصَارِ وَأَبْنَاءَ أَبْنَاءِ الْأَنْصَارِ “Demi Allah yang menggenggam jiwa Muhammad! Kalau bukan karena hijrah, pasti aku termasuk orang Anshar. Andai semua manusia berjalan di sebuah lembah, sementara Anshar menempuh lembah lain, pasti akan kutempuh lembah yang dilalui oleh Anshar. Ya Allah, rahmati kaum Anshar, anak-anak serta keturunan kaum Anshar.” Lihatlah Nabi berjuang maksimal di tanah airnya yang baru, sampai akhir hayat. Kita bisa melihat makam manusia paling mulia itu bersemayam di masjid Nabawi Madinah. Demikianlah karakter asli muslim, all out, seluruh tumpah darah dikorbankan di manapun berada. Beliau menghargai hubungan dan juga tidak menafikan kebersamaan selama ini dengan suku lain. 3. Syariat Mencintai Tanah Air Masih teringat di benak kita, doa cinta Nabi, “Ya Allah, tumbuhkan cinta kami pada Madinah….” Dalam sebuah hadits yang dicatat al-Bukhari dan Ibnu Hizam; Setiap kali Rasul pulang dari safar, kemudian dari kejauhan sudah mulai tampak pucuk-pucuk bagunan Madinah, seketika itu beliau mempercepat tunggangannya agar segera sampai A. Futuhat Islamiyah Semangat cinta tanah air dan bela negeri terus diwariskan generasi ke generasi. Beriring, dakwah Islam dari jazirah Arab masuk negeri Syam, kemudian Persia, lalu bergerak ke arah barat yang mencakup Afrika Utara, Mesir-Maroko. Safar itu pun mengantar kaum muslimin menyeberangi benua asing yang kita kenal dengan Eropa, melalui selat Jabal Thoriq Gibraltar. Silakan baca sejarah. Meskipun berlatar belakang sebagai orang Arab, Persia dan Syam, kaum muslimin membangun peradaban di benua baru itu. Yang tadinya tidak dianggap dalam percaturan dunia, menjadi negeri paling maju, Andalusia. Lihatlah bangsa Eropa sebelum datangnya Islam. Bandingkan setelah cahaya agama Tauhid ini datang. Bahkan Gerbert d’Aurillac yang kemudian dinobatkan menjadi Paus Silvester II pernah mengenyam pendidikan di Kordoba. Inilah mengapa kedatangan muslim ke suatu negeri disebut “futuhat” yang berarti membuka dan membebaskan. Sebagaimana firman Allah, إِنَّا فَتَحْنَا لَكَ فَتْحًا مُّبِينًا Sungguh akan kami bukakan pintu kemenangan yang nyata kepadamu. al-Fath 1 Karenanya ulama ahli sejarah Islam memilih istilah “fath, futuhat“, bukan “as-saithoroh” yang berarti penguasaan, dominasi, yang cenderung pada penindasan dan penjajahan. Allah berfirman, لَّسْتَ عَلَيْهِم بِمُصَيْطِرٍ Engkau bukanlah orang yang berkuasa atas mereka. al-Ghasyiyah 22 مَا أَنتَ عَلَيْهِم بِجَبَّارٍ Engkau tidak dapat memaksa mereka, Qaaf 45 لَا إِكْرَاهَ فِي الدِّينِ Tidak ada paksaan dalam beragama. al-Baqarah 256 Inilah dalil yang menjadikan umat Islam berbeda dibanding bangsa lain. 300 tahun kerajaan Mughal India memimpin, sampai hari ini pemeluk agama Hindu masih tahun kesultanan Islam silih berganti meliputi Palestina dan Mesir, sampai hari ini peninggalan sejarah dan aktifitas keagamaan Kristen masih berlangsung. Silakan pelajari bagaimana negara lain menguasai suatu negeri. Inggris mencengkeram India, Belanda menjajah Nusantara, Zionis menjadi kanker di Palestina, China memberangus Turkistan Timur dan Tibet, belum lagi nasib bangsa Indian di Amerika dan Aborigin di Australia. Jelas bukan bandingannya dengan muslimin ketika memasuki suatu wilayah. 1. Muslim Spanyol Cinta tanah air adalah soal loyalitas pada negeri. Di Spanyol kaum muslimin membangun peradabannya dengan sebegitu indah. Tercermin pada istana merah yang sangat iconic di sana, al-Hamra atau al-Hambra. Belum lagi masjid-masjid megahnya. Kota sepak bola Madrid pun peninggalan muslim, diserap dari bahasa Arab “Majrit” yang berarti saluran air. Karena saat itu saluran irigasi yang dibangun Daulah Andalusia sangat bangus, dari yang awalnya panen sekali dalam setahun, jadi 3 kali. Bahkan warga Spanyol masih menggunakan kata “dinero” untuk uang, yang diserap dari bahasa Arab juga. Dapat kita bayangkan bagaimana mukminin membina sebuah wilayah dari segala aspek, politik, spiritual, sosial, pertanian dan ekonomi. 2. Saat Muslim Kalah Muslimin pernah menghadirkan kemajuan di Eropa yang tidak pernah diperbuat oleh masyarakatnya sebelum memeluk Islam. Malahan seorang ilmuan Prancis, Gustave Le Bon sangat menyesali kekalahan kaum muslim yang berakibat pada terhambatnya kemajuan Paris. Maka, di sini kita wajib mengambil pelajaran. Singkat cerita, kaum muslimin harus kalah di kota terakhirnya, Granada 1492. Saat itulah terjadi peristiwa paling memilukan dalam sejarah Spanyol, orang-orang Islam dipaksa memilih murtad atau mati. Inilah penyebab populasi muslim menghilang dari Eropa selama beberapa abad, bahkan hari ini sangat kecil jumlahnya. Di antara mereka ada yang dibunuh hanya karena memiliki kitab suci al-Quran. Semua yang berkaitan dengan Islam dicabut, hingga tidak boleh ada seorangpun menyandang nama-nama Islam, seperti Muhammad, Abdullah, Umar, Ali, dsb. Semua kegiatan ibadah dilarang, sampai kamar mandi pun dihancurkan. Karena mereka tahu, muslim tidak melakukan ibadah kecuali setelah bersuci. Betapa jahatnya, dan bandingkan perlakuan itu tak pernah dilakukan muslim saat memimpin atau memasuki suatu wilayah. Pola yang sama pun masih terjadi hari ini, sebagaimana dialami oleh masyarakat Uighur. B. Cinta Tanah Air Indonesia Jauh ke bawah garis khatulistiwa ada sebuah kawasan yang kita kenal dengan Nusantara dan Tanah Melayu. Hari ini mayoritas penduduknya beragama Islam. Namun, apakah ada invasi militer dari kerajaan muslim yang saat itu berkuasa atas dunia? Tidak. Justru bangsa ini menjadi muslim dengan senang hati, melalui akhlak mulia para da’i, wali Allah dan pedagang. Dengan damai negeri ini bertransformasi menjadi masyarakat muslim. Tanpa sedikitpun ada gerakan Tanam Paksa, Romusa atau Hindia Utsmani. Lebih dari itu, masyarakat muslim adalah komunitas pertama dan paling nyaring dalam melawan kolonialisme Portugis, Belanda, Inggris, serta Jepang. Karena muslim tak suka dijajah. Karena dijajah artinya tidak bisa shalat dan puasa, dilarang wakaf produktif, serta merusak jalinan ukhuwah persaudaraan. Islam punya hukum amar ma’ruf dan nahi munkar. Muslim tidak bisa hidup sementara sahabatnya ditindas. 1. Jihad Merdeka Generasi ke generasi nafasnya sama, ingin bisa shalat dan ngaji secara normal, harapan ini terangkum dalam satu kata, “merdeka”, dengan cara berjihad. Di Mekkah ada syaikh Khatib Ahmad al-Minangkabawi, dari namanya kita tahu beliau berasal dari tanah Minangkabau. Beliau adalah ulama, guru dari bapak-bapak bangsa Indonesia hari ini. Di antara murid beliau Hadratus syaikh Hasyim Asy’ari pendiri Nahdlatul UlamaK. H. Ahmad Dahlan pendiri MuhammadiyahAbdul Karim Amrullah, alias Haji Rasul ayah dari Buya Hamka Beliau tidak hanya mengajari ilmu Islam di Kota Suci, tapi juga membawa kegundahan tentang penjajahan di negeri ini. Beliau selalu mendorong persatuan anak bangsa untuk mengusir penjajah. Kita juga tahu Resolusi Jihad yang dikeluarkan oleh K. H. Hasyim Asy’ari. Bacalah bagaimana perjuangan pangeran Diponegoro hingga Imam Bonjol. Mereka semua ulama, yang diserukan adalah JIHAD. Kalau hari ini kita mengkerdilkan kata “jihad”, menjadikannya kambing hitam atas kejahatan terorisme, sungguh kita telah khianat. Maka tunggulah akibat dari pembelotan tersebut. C. Contoh Sikap Cinta Tanah Air dalam Islam Kemerdekaan bukanlah perjalanan satu-dua hari. Tapi ia shirat panjang yang harus dijaga generasi masa kini. Sebagaimana tertulis dalam artikel ini, antaranya Mendoakan kebaikan dan penduduk dan dalam pembangunan jiwa dan pengorbanan para syuhada dan Siapa tak kenal sejarahnya, ia tak mengenal identitasnya, maka ia tak punya harapan untuk meraih kebesarannya. Adapun “hubbul wathon minal iman” bukanlah hadits. Menurut konteks ini, yang benar adalah “hubbul wathon fitrotul muslimin” cinta tanah air adalah fitrah seorang muslim.

naskah drama tema cinta tanah air